Berdasarkan ketebalan tempurung dan daging buah,pada umumnya kelapa sawit dibedakan menjadi 3, yaitu:Dura, Pisifera dan Tenera.
•Dura, ciri-cirinya : Daging tipis, cangkang tebal, dan tidak terdapat lingkaran serabut pada bagian luar cangkang.
•Pisifera, ciri-cirinya : daging buah tebal dan cangkang sangat tipis bahkan tidak ada.
•Tenera, ciri-cirinya : daging buah cukup, bercangkang tipis, terdapat serabut di sekeliling cangkang dan tandan buah lebih banyak tetapi ukurannya relatif lebih kecil.
Hampir sebagian besar tanaman kelapa sawit unggul untuk kepentingan komersial adalah berjenis TENERA. Dimana jenis tersebut dihasilkan dengan menyilangkan DURA dan PSIFERA. Sedangkan jenis sawit yang tidak unggul umumnya berjenis DURA atau PSIFERA.
Mengapa TENERA yang digunakan untuk kepentingan komersil? Karena jenis ini memiliki produksi dan rendeman tinggi, serta pengolahannya tidak merusak mesin. Sebaliknya untuk jenis DURA atau PSIFERA, produktivitas rendah, rendemen 16%, PKO tidak dapat dimanfaatkan karena cangkang tidak dapat dipecahkan dan dapat merusak mesin pabrik.
TENERA yang unggul tersebut hanya dihasilkan oleh sumber benih yang telah memiliki koleksi induk DURA dan PSIFERA terpilih. Sedangkan sawit asalan yang berjenis DURA atau PSIFERA umumnya dikumpulkan langsung dari kebun-kebun produksi
Sunday, May 30, 2010
Varietas Kelapa Sawit
Subscribe to:
Posts (Atom)